Tag Archives: penyakit kanker darah

Mendiagnosa Leukemia

Standard

penyakit preleukemia

Jika seseorang mempunyai gejala-gejala yang menyarankan leukemia, dokter mungkin melakukan suatu pemeriksaan fisik dan menanyakan tentang sejarah medis pribadi pasien dan keluarga. Dokter juga mungkin meminta tes-tes laboratorium, terutama tes-tes darah.

Pemeriksaan-pemeriksaan dan tes-tes mungkin termasuk yang berikut:

Pemeriksaan Fisik—Dokter memeriksa pembengkakan nodus-nodus getah bening, limpa, dan hati.
Tes-Tes Darah—Laboratorium memeriksa tingkat sel-sel darah. Leukemia menyebabkan suatu tingkatan sel-sel darah putih yang sangat tinggi. Ia juga menyebabkan tingkatan-tingkatan yang rendah dari platelet-platelet dan hemoglobin, yang ditemukan didalam sel-sel darah merah. Lab juga mungkin memeriksa darah untuk tanda-tanda bahwa leukemia telah mempengaruhi hati dan ginjal-ginjal.
Biopsi—Dokter mengangkat beberapa sumsum tulang dari tulang pinggul atau tulang besar lainnya. Seorang ahli patologi memeriksa contoh dibahwah sebuah mikroskop. Pengangkatan jaringan untuk mencari sel-sel kanker disebut suatu biopsi. Suatu biopsi adalah cara satu-satunya yang pasti untuk mengetahui apakah sel-sel leukemia ada didalam sumsum tulang.
Ada dua cara dokter dapat memperoleh sumsum tulang. Beberapa pasien-pasien akan mempunyai kedua-duanya prosedur:

Bone marrow aspiration (Penyedotan sumsum tulang): Dokter menggunakan sebuah jarum untuk mengangkat contoh-contoh dari sumsum tulang.
Bone marrow biopsy (Biopsi Sumsum Tulang): Dokter menggunakan suatu jarum yang sangat tebal untuk mengangkat sepotong kecil dari tulang dan sumsum tulang.
Pembiusan lokal membantu membuat pasien-pasien lebih enak.

Cytogenetics—Lab melihat pada kromosom-kromosom dari sel-sel dari contoh-contoh dari peripheral blood, sumsum tulang, atau nodus-nodus getah bening.
Spinal tap—Dokter mengangkat beberapa dari cairan cerebrospinal (cairan yang mengisi ruang-ruang di dan sekitar otak dan sumsum tulang belakang). Dokter menggunakan suatu jarum panjang yang kecil untuk mengangkat cairan dari kolom tulang belakang (spinal column). Prosedur memakan waktu kira-kira 30 menit dan dilaksanakan dengan pembiusan lokal. Pasien harus terbaring untuk beberapa jam setelahnya untuk mempertahankannya dari mendapat sakit kepala. Lab memeriksa cairan untuk sel-sel leukemia dan tanda-tanda lain dari persoalan-persoalan.
Chest x-ray—X-ray dapat mengungkap tanda-tanda dari penyakit di dada.

pengobatan mds

Pengobatan Kanker Payudara secara Medis

Standard

Terapi untuk Penyakit Kanker Payudara
1. Mastektomi
Mastektomi adalah operasi pengangkatan payudara. Ada 3 jenis mastektomi (Hirshaut & Pressman, 1992):
~ Modified Radical Mastectomy, yaitu operasi pengangkatan seluruh payudara, jaringan payudara di tulang dada, tulang selangka dan tulang iga, serta benjolan di sekitar ketiak.
~ Total (Simple) Mastectomy, yaitu operasi pengangkatan seluruh payudara saja, tetapi bukan kelenjar di ketiak.
~ Radical Mastectomy, yaitu operasi pengangkatan sebagian dari payudara. Biasanya disebut lumpectomy, yaitu pengangkatan hanya pada jaringan yang mengandung sel kanker, bukan seluruh payudara. Operasi ini selalu diikuti dengan pemberian radioterapi. Biasanya lumpectomy direkomendasikan pada pasien yang besar tumornya kurang dari 2 cm dan letaknya di pinggir payudara.

2. Radiasi
Penyinaran/radiasi adalah proses penyinaran pada daerah yang terkena kanker dengan menggunakan sinar X dan sinar gamma yang bertujuan membunuh sel kanker yang masih tersisa di payudara setelah operasi (Denton, 1996). Efek pengobatan ini tubuh menjadi lemah, nafsu makan berkurang, warna kulit di sekitar payudara menjadi hitam, serta Hb dan leukosit cenderung menurun sebagai akibat dari radiasi.

3. Kemoterapi
Kemoterapi adalah proses pemberian obat-obatan anti kanker atau sitokina dalam bentuk pil cair atau kapsul atau melalui infus yang bertujuan membunuh sel kanker melalui mekanisme kemotaksis. Tidak hanya sel kanker pada payudara, tapi juga di seluruh tubuh (Denton, 1996). Efek dari kemoterapi adalah pasien mengalami mual dan muntah serta rambut rontok karena pengaruh obat-obatan yang diberikan pada saat kemoterapi.

4. Lintasan metabolisme
Asam bifosfonat merupakan senyawa penghambat aktivitas osteoklas dan resorpsi tulang yang sering digunakan untuk melawan osteoporosis yang diinduksi oleh ovarian suppression, hiperkalsemia dan kelainan metabolisme tulang, menunjukkan efektivitas untuk menurunkan metastasis sel kanker payudara menuju tulang. Walaupun pada umumnya asupan asam bifosfonat dapat ditoleransi tubuh, penggunaan dalam jangka panjang dapat menimbulkan efek samping seperti osteonekrosis dan turunnya fungsi ginjal.

Segera dapatkan juice Tahitian noni untuk mengatasi keluhan anda, hubungi CS kami: Dyah: 0838-5455-2004.
Mengatasi Kanker Payudara

Pencegahan kanker payudara

Standard

Terapi Kanker Payudara dengan Tahitian Noni
1. Pencegahan primer. Merupakan promosi kesehatan yang sehat. Yaitu melalui upaya menghindarkan diri dari Faktor Risiko diatas serta melakukan pola hidup sehat. Termasuk juga dengan pemeriksaan payudara sendiei alias SADARI.
2. Pencegahan sekunder dilakukan pada wanita yang memiliki risiko terkena kanker payudara. Yaitu dengan melakukan deteksi dini dengan via skrining mammografi yang diklaim memiliki 90% akurat. Skrining berlaku untuk wanita usia 40 tahun keatas, wanita yang harus rujuk skrining setiap tahun dan wanita normal yang harus rujuk skrining tiap 2 tahun sekali hingga usia 50 tahun.
3. Pencegahan tertier dilakukan pada wanita yang positif menderita kanker payudara. Ini penting untuk meningkatkan kualitas hidup serta mencegah komplikasi penyakit. Bisa berupa operasi, kemoterapi sitostatika. Pada stadium tertentu hanya berupa simptomatik dan pengobatan alternatif.

Pengobatan Kanker Payudara
Pengobatan kanker payudara tanpa operasi, bisa dibantu dengan herbal Tahitian Noni yang terbukti ampuh atasi berbagai kanker.  Banyak yang telah membuktikan khasiat dari herbal Tahitian Noni ini, salah satunya Rani Ambasari 28 tahun. Simak kesaksiannya di bagian lain dari tulisan ini. Sekarang silakan Anda bisa membaca penjelasan ilmiah mengenai Tahitian Noni ini dengan penyakit kanker payudara tersebut.
Tahitian Noni untuk Kanker Payudara

Kehamilan dan Kista

Standard

Obat untuk Penyakit Kanker & Kista
Penderita Kista masih bisa hamil

Penderita kista masih memiliki peluang untuk bisa hamil. Kista yang masih kecil dan jinak tidak mempengaruhi kesuburan. Seperti kista fungsional (kista folikel dan kista korpus luteum) yang sering  ditemukan menjangkiti para perempuan pada umumnya. Kista ini tidak mengganggu dan akan hilang dengan sendirinya bersamaan dengan datangnya haid. Kista fungsional akan tumbuh setiap bulan dan akan pecah pada masa subur, untuk melepaskan sel telur yang pada waktunya siap dibuahi oleh sperma. Setelah pecah, kista fungsional akan menjadi kista folikuler dan akan hilang pada saat menstruasi.

Karena setiap perempuan memiliki dua indung telur, bila kista ditemukan disalah satu indung telur, maka masih ada indung telur yang lain untuk bisa hamil. Kista yang bisa menyebabkan tidak bisa hamil jika kista tersebut berubah menjadi kanker ovarium yang menyebabkan baik indung telur dan rahim harus diangkat.
Bila Kista Muncul Disaat Hamil

Harus diwaspadai apabila ada dugaan kista namun disertai dengan tanda-tanda awal kehamilan. Kista tersebut haruslah dideteksi secara akurat. Sebab, secara sepintas bentuk kista ovarium mirip dengan bentuk corpus luteum. Corpus Luteum adalah sisa sarang sel telur yang memang ada saat kehamilan. Apabila Corpus luteum diambil karena disangka sebagai kista ovarium (indung telur), maka bisa terjadi keguguran, karena corpus luteum berfungsi mempertahankan fungsi hormon semasa kehamilan muda. Kelak setelah plasenta terbentuk sempurna, maka fungsi ini akan diambil alih oleh plasenta.
Terapi Penyembuhan Kanker & Kista

Pengobatan kanker

Standard

Penyembuhan untuk Kanker Payudara

  1. Mastektomi atau operasi pengangkatan payudara. Baik pengangkatan total payudara dan benjolak di ketiak, pengankatan payudara saja maupun pengangkatan sebagian pada bagian yang terdapat kanker saja.
  2. Radiasi yaitu proses penyinaran dengan sinar X dan sinar gamma pada bagian yang terkena kanker. Ini berfungsi untuk membunuh sel kanker yang masih tersisa setelah operasi.
  3. Kemoterapi yaitu pemberian obat-obatan anti kanker. Baik obat dalam bentuk pil cair/kapsul maupun melalui infus untuk membunuh sel kanker.

Henah cukup jelas bukan sedikit info tentang kanker payudara diatas. Dengan begini kita terutama kaum wanita jadi lebih menjaga diri dan kesehatan. Untuk info lebih lanjut seputar kanker payudara ini bisa hubungi dokter terdekat.

Mastektomi, radiasi dan kemoterapi bukanlah jaminan untuk sembuh total dari kanker payudara. Maka dari itu lebih baik mencegah daripada mengobati.
Cara Mengobati Kanker Payudara